Sony merilis 3 kamera CyberShot baru, TX200V, WX50, dan WX70. Ketiganya memiliki sensor CMOS Exmor R yang membuat foto lebih efektif di tempat yang kekurangan cahaya. Kamera DSC-TX200V dilengkapi dengan 18.2 megapiksel sensor Exmor R CMOS 26mm.
5x optik lensa zoom, 1080/60p video dan 3.3 inci Xtra Fine TruBlack OLED touchscreen. Sony menambahkan bahwa kamera DSC-TX200V menggunakan prosesor BIONZ yang bisa meningkatkan sistem fokus hinga kecepatan 0.13 detik di siang hari dan 0.25 detik dalam keadaan cahaya yang sangat rendah. Kamera DSC-TX200V selain tahan air juga anti debu dan tahan dalam suhu hingga minus 10 derajat celcius. Sony membandrol kamera Cyber-shot DSC-TX200V dengan harga $500 USD.
WX50 dan WX70 adalah tipe standar dengan sensor 16,2 megpiksel, dan merekam video 1080i di frame rate 60 frame per detik. Selagi merekam video kamera ini dapat menangkap potret dengan resolusi 12 megapiksel. Perbedaannya, WX50 memiliki layar LCD 2,7 inci dengan tombol kontrol tradisional sedangkan WX70 menggunakan layar sentuh 3 inci. WX50 dan WX70 dibandrol masing-masing $200 dan $230, ketiganya akan mulai dijual Maret nanti.
Sony Smart Accessories, Gadget Untuk Ponsel Android
Ke 4 perangkat tersebut adalah.
* Xperia™ Smart Tags, perangkat NFC berukuran kecil yang memungkinakn adanya token yang yang digunakan untuk melucurkan pre-configured dan setting personalisasi ketika kita melakukan swipe pada perangkat NFC di smartphone Android. Jika sedang bekerja misalnya, pengguna cukup menyentuh ponsel ke smart tag 'kerja' maka aplikasi kalender bisa langsung berjalan. Jika di rumah, smart tag bisa dikonfigurasi supaya masuk mode diam sehingga tidak mengganggu istirahat.
* Smart Wireless Headset pro, Bluetooth™ stereo headset yang dapat bekerja secara standalone sebagai pemutar musik MP3 dan radio ketika tidak sedang dihubungkan ke ponsel. Gadget ini mempunyai memori internal 2GB yang bisa diekspansi lewat slot microSD. Perangkat ini juga dilengkapi layar dua baris dan memakai Bluetooth 3.0.
* SmartWatch, micro display untuk Android untuk terhubung secara nirkabel dan dapat menampilkan semua pesan dan notifikasi dari ponsel kita. SmartWatch bisa bergetar, memiliki akselerometer, dan tahan debu serta percikan.
* SmartDock for Xperia Ion, sebuah docking HDMI yang menjadikan perangkat Xperia™ Ion menjadi sebuah mini-PC dengan menghubungkannya ke USB keyboard, mouse dan layar TV yang lebih besar. Pengembang bisa memprogram asesoris di sistem Android untuk suatu aplikasi tertentu yang akan membantu pengguna menyelesaikan suatu pekerjaan dengan lebih mudah dan simpel.
Pada perhelatan CES 2012 Sony mengusung berbagai produk baru yang sudah dinanti-nantikan seperti smartphone Xperia S dan Xperia ion. Selain itu Sony juga memamerkan 4 buah gadget baru untuk melengkapi perangkat Android mereka.
Ke 4 perangkat tersebut adalah.
* Xperia™ Smart Tags, perangkat NFC berukuran kecil yang memungkinakn adanya token yang yang digunakan untuk melucurkan pre-configured dan setting personalisasi ketika kita melakukan swipe pada perangkat NFC di smartphone Android. Jika sedang bekerja misalnya, pengguna cukup menyentuh ponsel ke smart tag 'kerja' maka aplikasi kalender bisa langsung berjalan. Jika di rumah, smart tag bisa dikonfigurasi supaya masuk mode diam sehingga tidak mengganggu istirahat.
* Smart Wireless Headset pro, Bluetooth™ stereo headset yang dapat bekerja secara standalone sebagai pemutar musik MP3 dan radio ketika tidak sedang dihubungkan ke ponsel. Gadget ini mempunyai memori internal 2GB yang bisa diekspansi lewat slot microSD. Perangkat ini juga dilengkapi layar dua baris dan memakai Bluetooth 3.0.
* SmartWatch, micro display untuk Android untuk terhubung secara nirkabel dan dapat menampilkan semua pesan dan notifikasi dari ponsel kita. SmartWatch bisa bergetar, memiliki akselerometer, dan tahan debu serta percikan.
* SmartDock for Xperia Ion, sebuah docking HDMI yang menjadikan perangkat Xperia™ Ion menjadi sebuah mini-PC dengan menghubungkannya ke USB keyboard, mouse dan layar TV yang lebih besar. Pengembang bisa memprogram asesoris di sistem Android untuk suatu aplikasi tertentu yang akan membantu pengguna menyelesaikan suatu pekerjaan dengan lebih mudah dan simpel.
Soulo, Berkaraoke dengan iPad 2
Siapa yang tak suka menyanyi? Rasanya hampir semua orang menyukainya. Mungkin inilah yang melatar belakangi Brookstone menciptakan sebuah aksesoris wireless microphone yang capable untuk iPad 2 ini dinamakan Soulo.
Wireless microphone ini akan bekerja bersama sebuah aplikasi yang akan mengubah seluruh library music menjadi daftar lagu karaoke dadakan. Soulo memiliki wireless receiver yang akan menekan suara penyanyi, sementara itu pengguna dapat streaming lirik untuk setiap lagu yang letaknya di dalam digital library. Meski belum diketahui apakah fungsinya akan tetap bekerja untuk lagu-lagu yang tidak dibeli dari digital store utama.
Selain itu, pengguna dapat menggunakan kamera depan iPad 2. Tak hanya itu, karena microphone juga akan meningkatkan pitch, sehingga suara tidak lagi terdengar seperti teriakan parau yang kurang merdu. Brookstone melepas Soulo dengan harga $99.
Siapa yang tak suka menyanyi? Rasanya hampir semua orang menyukainya. Mungkin inilah yang melatar belakangi Brookstone menciptakan sebuah aksesoris wireless microphone yang capable untuk iPad 2 ini dinamakan Soulo.Wireless microphone ini akan bekerja bersama sebuah aplikasi yang akan mengubah seluruh library music menjadi daftar lagu karaoke dadakan. Soulo memiliki wireless receiver yang akan menekan suara penyanyi, sementara itu pengguna dapat streaming lirik untuk setiap lagu yang letaknya di dalam digital library. Meski belum diketahui apakah fungsinya akan tetap bekerja untuk lagu-lagu yang tidak dibeli dari digital store utama.
Selain itu, pengguna dapat menggunakan kamera depan iPad 2. Tak hanya itu, karena microphone juga akan meningkatkan pitch, sehingga suara tidak lagi terdengar seperti teriakan parau yang kurang merdu. Brookstone melepas Soulo dengan harga $99.
Kepopuleran iPhone tak bisa dipungkiri. Saking populernya, banyak produsen perangkat lain yang coba-coba mengintegrasikan berbagai produk tambahan untuk dapat digabungkan dengan perangkat besutan Apple ini.
Salah satunya adalah Mili iPhone Projector. Perangkat tambahan ini mampu mengubah iPhone menjadi sebuah ‘bioskop’ kecil. Dengan memproyeksikan layar iPhone ke permukaan datar, Anda bisa merubah pertunjukan video mobile menjadi layaknya home theater.
Model fisiknya cukup menarik, dengan desain flip/clamsell yang mampu di buka tutup dengan menyediakan dudukan/stand iPhone dan LED converse yang mampu membuat tampilan iPhone menjadi seluas diagonal hingga 70 inci.
Untuk sementara ini produk tersebut hanya tersedia di beberapa gerai aksesoris for iphone, baik itu retail resmi atau agen penjualan produk pendukung apple. Dengan harga sekitar US$ 300, belum dipastikan apakah produk ini bakal masuk Indonesia.
Feature :
•Hi-Res LED Video projector docks with your iPhone/iPod Touch to show videos and movies
•Project a screen up to 70 inches in a dark room
•Built in speaker boosts the volume of your iPhone
•Easy to use, simply turn on the MiLi, dock your phone and start playing video
•Charges your iPhone from the built in battery while projecting
•Connect to a laptop via VGA, or to any composite video source
•Includes: 100-240V AC Wall adapter for charging, VGA Video Cable, Composite Video Cable, IR Remote
Product Specifications :
•Li-Pol Battery:11.1V/1200mAh
•Input:14V-2A(Max.)
•Output: 5V-1A(Max.)
•Projection Screen Size:5-70inches
•Resolution:640x480 pixels(VGA)
•Contrast:100:1
•Brightness:10 Lumens
•Projection System: LCOS RGB
•LED Lifetime: 20000 hours
•Projection Source: iPhone,iPod,MP4,DVD,STB and Laptop etc.
•Dimensions:148(L) 70(D) 41(T)mm.(tabloidpulsa)
Sony Rilis 'Next Generation Portable' Tahun Ini
Komitmen ini sekaligus menunjukkan upaya produsen elektronik asal Jepang itu untuk menangkal ancaman serius dari pesaing. Tidak hanya dari Nintendo DS tapi juga dari vendor smartphone macam Apple.
Menurut Sony, popularitas iPhone dan smartphone lain berpotensi mengancam produsen perangkat game. Pasalnya smartphone saat ini tidak hanya bisa digunakan untuk menelepon, menonton video, melihat email, atau pun chatting, tapi juga bisa untuk bermain game. Bahkan dengan tersedianya aplikasi, iPad dan iPod cenderung dijadikan perangkat untuk bermain game.
Sony pun memperkenalkan perangkat baru ini, yang disebutnya dengan Next Generations Portable. Perangkat ini dilengkapi dengan sensor gerak, teknologi lokasi berbasis GPS, touch-panel di depan dan touch-pad di belakang untuk memungkinkan pemain menekan mesin saat ingin memindahkan gambar. Selain itu juga ada tombol biasa dan switch untuk melengkapi tombol agar mempermudah proses bermain game.
Sony pun menyediakan koneksi nirkabel generasi ketiga dan wifi untuk bisa mengakses jejaring sosial saat bermain game atau melakukan download langsung. Layarnya berukuran lima inci dengan teknologi OLED yang mampu menghadirkan kualitas gambar dan warna yang baik. Bahkan empat kali lebih baik ketimbang PSP sebelumnya.
Dalam pasar game portable, Sony berhadapan dengan Nintendo Jepang, yang akan memperkenalkan DS baru dengan fitur 3-D bebas kacama tabulan depan. Sayangnya NGP tidak akan menyertakan 3-D. Microsoft pun merupakan pemain utama dengan Xbox 360 meski tidak menyediakan perangkat game portable.
Penjualan PlayStation Portable menurun sebanyak 37 persen tahun lalu menjadi sekitar 2,7 juta untuk April hingga September. Padahal periode yang sama tahun lalu penjualannya mencapai 4,3 juta unit. Sebaliknya Apple menjual 16,2 juta iPhone selama kuartal Oktober-Desember saja.
Lebih dari 64 juta PlayStation Portable mesin telah dijual secara kumulatif di seluruh dunia sejak mulai dijual pada bulan Desember 2004.
Salah satunya adalah Mili iPhone Projector. Perangkat tambahan ini mampu mengubah iPhone menjadi sebuah ‘bioskop’ kecil. Dengan memproyeksikan layar iPhone ke permukaan datar, Anda bisa merubah pertunjukan video mobile menjadi layaknya home theater.
Model fisiknya cukup menarik, dengan desain flip/clamsell yang mampu di buka tutup dengan menyediakan dudukan/stand iPhone dan LED converse yang mampu membuat tampilan iPhone menjadi seluas diagonal hingga 70 inci.
Untuk sementara ini produk tersebut hanya tersedia di beberapa gerai aksesoris for iphone, baik itu retail resmi atau agen penjualan produk pendukung apple. Dengan harga sekitar US$ 300, belum dipastikan apakah produk ini bakal masuk Indonesia.
Feature :
•Hi-Res LED Video projector docks with your iPhone/iPod Touch to show videos and movies
•Project a screen up to 70 inches in a dark room
•Built in speaker boosts the volume of your iPhone
•Easy to use, simply turn on the MiLi, dock your phone and start playing video
•Charges your iPhone from the built in battery while projecting
•Connect to a laptop via VGA, or to any composite video source
•Includes: 100-240V AC Wall adapter for charging, VGA Video Cable, Composite Video Cable, IR Remote
Product Specifications :
•Li-Pol Battery:11.1V/1200mAh
•Input:14V-2A(Max.)
•Output: 5V-1A(Max.)
•Projection Screen Size:5-70inches
•Resolution:640x480 pixels(VGA)
•Contrast:100:1
•Brightness:10 Lumens
•Projection System: LCOS RGB
•LED Lifetime: 20000 hours
•Projection Source: iPhone,iPod,MP4,DVD,STB and Laptop etc.
•Dimensions:148(L) 70(D) 41(T)mm.(tabloidpulsa)
Sony Rilis 'Next Generation Portable' Tahun Ini
Sony berkomitmen untuk meluncurkan perangkat game PlayStation Portable tahun ini. Perangkat tersebut memiliki kualitas setara konsol game rumahan dan layar yang lebih besar.
Komitmen ini sekaligus menunjukkan upaya produsen elektronik asal Jepang itu untuk menangkal ancaman serius dari pesaing. Tidak hanya dari Nintendo DS tapi juga dari vendor smartphone macam Apple.
Menurut Sony, popularitas iPhone dan smartphone lain berpotensi mengancam produsen perangkat game. Pasalnya smartphone saat ini tidak hanya bisa digunakan untuk menelepon, menonton video, melihat email, atau pun chatting, tapi juga bisa untuk bermain game. Bahkan dengan tersedianya aplikasi, iPad dan iPod cenderung dijadikan perangkat untuk bermain game.
Sony pun memperkenalkan perangkat baru ini, yang disebutnya dengan Next Generations Portable. Perangkat ini dilengkapi dengan sensor gerak, teknologi lokasi berbasis GPS, touch-panel di depan dan touch-pad di belakang untuk memungkinkan pemain menekan mesin saat ingin memindahkan gambar. Selain itu juga ada tombol biasa dan switch untuk melengkapi tombol agar mempermudah proses bermain game.
Sony pun menyediakan koneksi nirkabel generasi ketiga dan wifi untuk bisa mengakses jejaring sosial saat bermain game atau melakukan download langsung. Layarnya berukuran lima inci dengan teknologi OLED yang mampu menghadirkan kualitas gambar dan warna yang baik. Bahkan empat kali lebih baik ketimbang PSP sebelumnya.
Dalam pasar game portable, Sony berhadapan dengan Nintendo Jepang, yang akan memperkenalkan DS baru dengan fitur 3-D bebas kacama tabulan depan. Sayangnya NGP tidak akan menyertakan 3-D. Microsoft pun merupakan pemain utama dengan Xbox 360 meski tidak menyediakan perangkat game portable.
Penjualan PlayStation Portable menurun sebanyak 37 persen tahun lalu menjadi sekitar 2,7 juta untuk April hingga September. Padahal periode yang sama tahun lalu penjualannya mencapai 4,3 juta unit. Sebaliknya Apple menjual 16,2 juta iPhone selama kuartal Oktober-Desember saja.
Lebih dari 64 juta PlayStation Portable mesin telah dijual secara kumulatif di seluruh dunia sejak mulai dijual pada bulan Desember 2004.
0 komentar:
Posting Komentar